Loading....
LAZNAS Dewan Dakwah - TPQ Baitul Qur’an Alfatih (BQA) didirikan pada Tahun 2015. Yulia Darmayanti sebagai Ketua TPQ Baitul Qur’an Alfatih yang bertangungg jawab atas keberlangsungan TPQ BQA menjelaskan bahwa Tempat mengaji al-quran yang di gunakan saat ini merupakan rumah Rumah Beliau yang sudah tidak ditempati lagi yang beralamatkan di Desa Parit Baru, Kec. Tambang, Kab, Kampar, Riau.
Selain belajar Al-Qur’an di TPQ BQA para santri juga belajar bahasa arab sasar dan belajar sholat. Namun, sarana dan prasarana yang saat ini tidak mumpuni. Saat ini TPQ belum mempunyai sajadah untuk sholat berjama’ah dan keadaan air di TPQ juga sangat mempertahinkan yang mana airnya berwarna kuning, berminyak dan berbau karat sehingga inilah yang membuat kita merasa terpanggil untuk bersama-sama membantu mengadakan subur bor yang lebih baik dan layak dan mencukupi gaji guru yang sudah ikhlas mengajar.
Gaji guru di ambil dari infak sukarela para santri yang mana gaji guru di bayarkan 3 bulan sekali dengan Rp. 150.000 per tiga bulan. Terkadang guru yang mengajar tidak mendapatkan gaji selama lima bulan karena sudah digunkan untuk membeli token listrik dan spidol serta alat tulis lainnya.
Donasi yang terkumpul nantinya akan digunakan untuk membangun sarana prasarana TPQ yang layak untuk para santri agar lebih nyaman dalam belajar Al Quran.
Bismillah, sebelum terbentuknya TPQ Baitul Qur’an Alfatih, anak-anak dikalangan masyarakat masih buta dengan Baca Tulis Al-Qu'ran. Sehingga masyarakat antusias membentuk taman pendidikan al-qur'an di lingkungan kami dangan bermusyawarah bersama.
Setelah terbentuknya TPQ terkendala dengan sarana prasarana yang kurang memadai. Adapun tenaga pendidik (guru) berjumlah 2 guru yang berlokasi di Desa Parit Baru.
Kegiatan sehari-hari yakni, mengaji, hafalan surah dan do'a, sholat berjama’ah, sholawat, dan lain-lain.